SINJAI — Koalisi Masyarakat Sinjai Bersatu (KMSB) kembali mengingatkan kepada Pemerintah Kabupaten Sinjai, terkait pembangunan infrastruktur Jalan Poros Sappiareng di Desa Turungan Baji, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai.
Jenderal Lapangan (Jendlap) KMSB Sinjai, Yusri, mengutarakan bahwa pihaknya menuntut agar Pemkab Sinjai agar segera menuntaskan pembangunan infrastruktur tersebut.
[penci_related_posts dis_pview=”no” dis_pdate=”no” title=”Related Posts” background=”” border=”” thumbright=”no” number=”4″ style=”list” align=”none” withids=”” displayby=”recent_posts” orderby=”rand”]
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tujuannya supaya tidak melupakan Jalan Turungan Baji agar segera dikerjakan apalagi Bulan 9 akan pembahasan Anggaran Pokok, kiranya Pemerintah Sinjai memasukkan Turungan Baji di dalam Anggaran Pokok,” ujarnya, Kamis, 25 Juli 2019.
Wakil Bupati Sinjai, Andi Kartini Ottong merespon baik tuntutan KMSB, terbukti adanya penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman perbaikan infrastruktur yang bakal dikerjakan. Jendlap KMSB pun berterimakasih.
“Tentunya kami berterima kasih kepada Ibu Wakil Bupati Sinjai yang telah menandatangani nota kesepakatan, atau komitmen, bahwa Trungan Baji akan dibahas tahun 2019 dan dikerjakan tahun 2020,” katanya.
[penci_related_posts dis_pview=”no” dis_pdate=”no” title=”Related Posts” background=”” border=”” thumbright=”no” number=”4″ style=”list” align=”none” withids=”” displayby=”cat” orderby=”rand”]
Tak hanya itu, mereka juga berkomitmen akan terus mengawal persoalan Jalan Turungan Baji. “Kami dari Koalisi Masyarakat Sinjai Bersatu akan terus mengingatkan Pemerintah Kabupaten Sinjai untuk mengerjakan Jalan Turungan Baji,” tegasnya.
Sekedar diketahui, MoU tersebut merupakan pernyataan terbuka yang disaksikan oleh publik, serta bermuatan hukum dan mengikat.
“Pernyataan itu bersifat sakral dan memiliki kekuatan hukum yang tidak main-main, kami akan terus mengawal persoalan ini,” pungkasnya.
