Bone, Publikasionline.id –Mesteri kasus pencurian brankas yang digagalkan warga di Jl Durian, Kota Watampone akhirnya terungkap. Dari hasil laporan polisi, brankas yang sempat dibawa kabur pelaku menggunakan gerobak pengangkut diketahui milik perusahaan Ninja Express. Pimpinan Ninja Express Bone, Alfiawan (31) telah membuat laporan resmi di Mapolres Bone terkait dengan pencurian tersebut. Pelaku diduga masuk ke dalam kantor melalui pintu depan. Dalam laporan polisi disebutkan bahwa pelaku menemukan kunci di bawah galon bekas yang disimpan karyawan perusahaan sebelum kejadian.
Paur Humas Polres Bone, Iptu Rayendra Muhtar SH dalam keterangannya kepada awak media mengatakan, pelaku telah membuat laporan secara resmi. “Pihak perusahaan diwakili pimpinan telah membuat laporan secara resmi setelah kejadian,” ungkapnya. Rayendra melanjutkan, adapun uang tunai di dalam brankas tersebut yakni mencapai Rp38 juta.
“Untuk saat ini pelaku masih dalam proses penyelidikan,” katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya, Warga di Jl Durian, Kelurahan Jeppe’e, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone, digegerkan dengan pelaku pencuri brankas yang beraksi berkedok petugas kebersihan, Rabu 27 Desember 2023. Pukul 05.00 Wita.
Dalam keterangan warga, awalnya mereka mendengar ada suara seperti benda ditarik saat pulang dari masjid menunaikan salat subuh.
Karena penasaran, mereka kemudian mendekati sumber bunyi tersebut dan ternyata menemukan pelaku menyamar menyerupai petugas kebersihan. Setelah warga mendekat, pelaku kemudian langsung lari meninggalkan lokasi. Beberapa warga sempat melakukan pengejaran namun tak berhasil. Pasca kejadian, warga kemudian mengecek gerobak sampah dan ternyata berisi brankas dengan berat 60 kilogram.
“Warga curiga karena ada orang tiba-tiba lari. Rupanya dia mencuri brankas. Kemungkinan berisi puluhan juta,” ungkap seorang warga, Muh Sulaiman. Dia melanjutkan, warga telah melaporkan permasalahan tersebut ke pemerintah setempat, untuk kemudian melanjutkan laporan ke pihak kepolisian. “Belum diketahui apakah berisi uang, namun brankas tersebut cukup berat,” tukasnya.