Bulukumba,PO – Penjabat (PJ) Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Dr. Zudan Arif Fakhrulloh, menghadiri kegiatan Pengukuhan Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kabupaten Bulukumba Masa Bakti 2022-2027. Pj Gubernur hadir didampingi Pjs Bupati Bulukumba Muhammad Rasyid yang berlangsung di Ballroom Hotel Agri Bulukumba, Minggu 17 November 2024.
Pengurus Korpri Bulukumba yang dikukuhkan diantaranya, Sekretaris Daerah Muh Ali Saleng selaku ketua umum dan Sekretaris BKPSDM Ahmad Rais Haq selaku sekretaris umum Korpri Bulukumba. Pengurus ini dikukuhkan berdasarkan SK Dewan Pengurus Korpri Provinsi Sulawesi Selatan yang tandatangani oleh Moh Hasan selaku ketua dan Sukarniaty Kondolele selaku sekretaris.
Pjs Bupati Bulukumba Muhammad Rasyid menyampaikan selamat datang kepada Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Bapak Prof. Zudan Arif Fakrulloh bersama rombongan di Kabupaten Bulukumba.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kita berharap kunjungan kerja Pj Gubernur Bapak Prof Zudan di Kabupaten Bulukumba memberikan spirit dan motivasi tersendiri bagi jajaran Pemerintah Kabupaten Bulukumba dalam meningkatkan kinerja pemerintahan dan pembangunan,” ungkapnya.
Selaku Pemerintah Daerah, kami jugamenyampaikan selamat dan sukses kepada Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Bulukumba yang dikukuhkan.
Melalui momentum ini, ia berharap Korpri dapat terus tumbuh dan berkembang sebagai sebuah organisasi yang makin solid dan makin Profesional.
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur memberikan sambutan dan ceramah umum selalu Ketua Dewan Pengurus Korpri Nasional.
Di awal sambutannya Prof Zudan mengagumi Kabupaten Bulukumba. Menurutnya kunjungan ke Bulukumba bawaannya selalu piknik karena Bulukumba memiliki panorama alam yang indah.
Ketika dirinya disampaikan terkait undangan agenda pengukuhan Korpri ini, ia langsung iyakan.
“Sebab kalau kita kunjungan ke Bulukumba serasa kita pergi ke Bali. Kalau ke Bulukumba pikiran saya selalu piknik,” imbuhnya disambut tepuk tangan ratusan ASN.
Prof Zudan menyebutkan jika usia 53 tahun Korpri menjadi satu satunya organisasi ASN
yang masih utuh sampai sekarang ini.
“Organisasi lain sudah ada yang terbelah menjadi dua atau tiga. Tapi Korpri kita jaga terus,” imbuhnya.
Meski demikian ASN tetap masih bisa membuat organisasi sesuai hobinya, namun tetap di bawah naungan Korpri. Misalnya Korpri Run atau Korpri Football.
Dikatakan bahwa tugas besar dari organisasi Korpri adalah mensejahterakan anggotanya. Sejahtera di sini bukan berarti harus kaya, tapi memiliki mindset yang tidak miskin.
Terkait mindset miskin ini, Prof Zudan memberikan contoh anak dalam keluarga. Seorang anak meski tidak memiliki uang tapi perspektif nya terus berusaha dan mampu bekerja menghasilkan sesuatu maka sesungguhnya ia adalah orang kaya. Sebaliknya jika ia punya rumah, mobil, atau uang tapi perspektif nya selalu meminta dan mengharapkan bantuan orang tua maka esensinya dia miskin.
Olehnya itu tugas pimpinan adalah membuat bawahan senang. Sementara tugas bawahan membuat pimpinan tenang.
Pada kegiatan ini dirangkaikan dengan penandatanganan prasasti sejumlah proyek Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang ada di Kabupaten Bulukumba, serta pemberian bantuan kepada keluarga korban bencana.
Selain itu, PJ Gubernur juga menyerahkan penghargaan kepada ASN dalam rangka Pekan ASN Digital.
Beberapa ASN dan OPD meraih penghargaan dari Bank Indonesia dan Bank Sulselbar yang dinilai sering dan memiliki jumlah transaksi non tunai, baik melalui mobile banking maupun Qris.
Berikut para pemenang Pekan ASN Digital
1. Hj. Nuryani dari Dinas PUTR sebagai ASN dengan transaksi Sulselbar Mobile terbanyak
2. Hamriani dari Sekretariat DPRD sebagai ASN dengan transaksi Qris terbanyak
3. Simpada Bapenda sebagai OPD dengan transaksi Qris terbanyak
4. Dinas Kesehatan sebagai OPD dengan transaksi Sulselbar Mobile terbanyak
5. Disparpora sebagai OPD Pengelola PAD dengan transaksi Qris terbanyak.